Self
it's all about the inner peace within you
it's all about the inner peace within you
Bagaimana caramu untuk berdamai dengan masa lalu? Tentu jawabannya akan sangat banyak, tapi bagi saya caranya adalah dengan membuat film.
Kalau bisa kembali ke satu waktu di masa lalu, mungkin aku ingin kembali menjadi anak usia 10 tahun. Rasanya kala itu hidup terasa sangat menyenangkan karena aku tidak harus terlalu khawatir soal sekolah atau apapun sebenarnya.
Setiap orang tentu punya titik balik dalam hidupnya. Saat kita menemukan bahwa realita kerap kali tidak seindah mimpi-mimpi kita sewaktu kecil. Masa di mana kita mulai lepas dari pelukan orang tua dan memulai perjalanan kita sendiri.
Selama hampir 25 tahun, saya telah menekuni meditasi yang berfokus pada Satori. Sebagaimana yang dinyatakan oleh Profesor DT Suzuki, “Satori adalah alasan dasar dari meditasi” - ini adalah jenis meditasi yang tegas-tegas beraspirasi bahwa tanpa pengalaman Satori, meditasi itu tidaklah relevan. Meditasi dengan pendekatan demikian menjadi sangat personal.
Kali ini Greatmind berbincang bersama Hursa, sebuah grup musik bergenre pop turbo yang memulai karir di 2019. Kali ini mereka menghadirkan sebuah karya tentang merasakan dan melalui kesedihan.
Bagi sebagian orang, musik adalah elemen yang tidak terpisahkan dari hidup. Hadir sebagai teman jalan pagi, menenangkan diri di perjalanan, hingga menjadi kawan saat harus begadang menghadapi deadline.
Kata insecure sepertinya kini bukanlah sebuah istilah yang asing bagi kita. Semua orang tentu punya hal-hal yang kita cemaskan di dalam diri sendiri. Aku juga pernah mengalami hal yang serupa.
Pernah nggak ketika melamun kita “tiba-tiba” dapat ide kreatif atau menemukan solusi dari suatu masalah? Nah, beberapa riset menunjukkan ketika kita melamun dan secara spontan pikiran kita melayang ke mana-mana justru bermanfaat untuk kreativitas dan perencanaan masa depan.
Psikolog Mihaly Csikszentmihalyi berkata seseorang merasakan flow ketika ia konsentrasi penuh pada apa yang ia sedang kerjakan untuk mencapai tujuan tertentu. Begitu fokusnya sampai-sampai ia tidak lagi punya atensi untuk merasakan apa yang tubuhnya rasakan atau memikirkan hal di luar apa yang ia sedang kerjakan.