Self Lifehacks

On Marissa's Mind: Flow

Marissa Anita

Jurnalis & Aktris

Konsentrasi begitu intens sampai lupa waktu, fokus begitu tajam sehingga tidak ada lagi ruang untuk memikirkan apa yang tidak relevan atau khawatir tentang masalah di luar apa yang ada di depan mata. Rasa canggung atau kikuk hilang, kepercayaan diri tumbuh. Yang ada hanya rasa puas luar biasa.

Pernah Anda merasakan ini? Inilah flow

Psikolog Mihaly Csikszentmihalyi berkata seseorang merasakan flow ketika ia konsentrasi penuh pada apa yang ia sedang kerjakan untuk mencapai tujuan tertentu. Begitu fokusnya sampai-sampai ia tidak lagi punya atensi untuk merasakan apa yang tubuhnya rasakan atau memikirkan hal di luar apa yang ia sedang kerjakan.

Flow terjadi ketika ia melakukan sesuatu yang berarti, dan tujuan utama dari apa yang ia lakukan ini bukan demi kekayaan atau kemasyhuran. Ia menganggap proses mengerjakan aktivitas itu merupakan penghargaan itu sendiri.

Contoh, seorang penulis memang mendapatkan penghasilan dari artikel, naskah atau buku yang ia tulis. Namun flow terjadi bukan ketika ia menerima uang itu, melainkan ketika ia menikmati proses menulis dan tenggelam dan proses menulis cerita itu sendiri. 

Mihalyi bilang jika mau lebih bahagia, asah kreatifitas. Menurut Mihalyi orang orang kreatif adalah orang orang yang paling bahagia. Mereka adalah orang-orang yang bisa tenggelam dalam konsentrasi mengerjakan apa yang mereka sukai sehingga jauh dari distraksi waktu dan tempat.

Intinya, apa pun aktivitasnya dan tujuannya, selama Anda menikmati proses mencapai tujuan itu, Anda bisa merasakan perasaan mengalir itu. 

Bagaimana cara mencapai flow? Berikut kiat dari Mihaly. 

1. Tetapkan sasaran. 

Goal ini bisa kecil atau tidak kecil. Dari “saya hari ini mau beberes rumah agar nyaman” sampai “saya mau menyelesaikan S3 tepat waktu”. Tetapkan sasaran ini sendiri. Keuntungannya, ketika Anda merasa keputusan ini milik Anda, Anda akan lebih punya dedikasi untuk mencapai goal ini. Dan karena keputusan ini milik anda, maka akan lebih mudah untuk memodifikasi goal ketika goal dirasa tidak lagi masuk akal. 

2. Tenggelamlah dalam aktifitas yang sedang ia lakukan.

Apakah sedang menerbangkan pesawat atau mencuci piring, investasikan atensi sepenuhnya pada apa yang Anda sedang lakukan di depan mata. 

3. Latih konsentrasi.

Perhatikan sepenuhnya apa yang sedang terjadi. Kemampuan konsentrasi hanya bisa dipertahankan dengan memperhatikan sesuatu secara terus menerus. 

4. Belajar menikmati pengalaman langsung.

Ketika Anda punya kendali penuh terhadap pikiran Anda, apa pun bisa menjadi sumber kebahagiaan, hal kecil maupun besar. Apakah itu merasakan hembusan angin di kulit Anda, mendengarkan bunyi-bunyian di sekitar Anda, minum segelas air, mengerjakan proyek bisnis, semuanya bisa menjadi hal-hal yang memperkaya hidup Anda. 

Beberapa orang memang dilahirkan dengan kemampuan neurologis yang lebih fokus dan fleksibel, atau beruntung punya orang tua yang cara membesarkannya mempermudah flow untuk terjadi pada seseorang. Tetapi kemampuan menciptakan flow bisa dicapai dengan disiplin latihan.

Sadari dan pikirkan apa saja titik tertinggi hidup Anda. Kemudian tanya diri (1) Mengapa Anda merasa suatu momen menjadi titik tertinggi? (2) Apakah karena orang di sekitar Anda saat itu? (3) Apakah karena apa yang sedang Anda lakukan saat itu? 

Refleksi ini adalah proses yang berkelanjutan dan sesuatu yang dapat Anda lakukan hanya dengan memperhatikan perasaan Anda terhadap suatu hal.

Setelah Anda menemukan jawab dari pertanyaan-pertanyaan tadi, cobalah sesering mungkin menghadirkan ruang dalam hidup untuk menciptakan perasaan ini kembali.

Selamat mencari flow. 

 

Referensi:

Csikzentmihalyi, M. (1990). Flow: The Psychology of Optimal Experience. HarperCollins Publishers.

TED. (2004, February). Flow, the secret to happiness. Retrieved January 21, 2022, from https://www.ted.com/talks/mihaly_csikszentmihalyi_flow_the_secret_to_happiness

Samuel, L. R. (2019, February 3). Going with the Flow. Psychology Today. Retrieved January 21, 2022, from https://www.psychologytoday.com/intl/blog/psychology-yesterday/201902/going-the-flow

Pogosyan, M. (2018, April 30). Flow and Other Secrets to a Happy Life. Psychology Today. Retrieved January 21, 2022, from https://www.psychologytoday.com/us/blog/between-cultures/201804/flow-and-other-secrets-happy-life

Related Articles

Card image
Self
Present Perspective: Proses Menjadi Dewasa

Apabila teman-teman ada yang merasa kalau menjadi dewasa itu melelahkan dan menyulitkan, mungkin yang perlu dilakukan adalah balajar untuk slowing down dan sunggung-sungguh mengenal diri. Apa yang dirasakan oleh bagian dirimu sehingga merasa kalau menjadi dewasa itu sulit dan melelahkan.

By Raden Prisya
27 May 2023
Card image
Self
Untuk Apa Hidup: Musim Kehidupan

Hidup juga dipenuhi dengan musim yang mendewasakan dan menjadi bagian dari cerita kehidupan kita. Ada musim dalam hidup yang mengajarkan hal-hal yang tidak terduga. Ada musim di mana kita belajar memahami berbagai jenis perasaan dalam diri. Ada musim yang memberikan pengalaman mencintai seseorang, merindukan seseorang, hingga kecewa terhadap seseorang.

By Joshua Budiman
27 May 2023
Card image
Self
Dear, Aku Yang Dulu: Berat Yang Membumi

Sudah lama kamu putus dengan pacarmu, tapi dia masih terus jadi aktor utama ceritamu. Kamu jauh dari teman-temanmu. Ingin menjadi sosok nomor satu bagi mereka, namun berat upaya yang harus dikeluarkan. Kamu mengeluh mengenai pekerjaanmu yang, aku kutip, “tidak memberi manfaat pada masyarakat”. Saat memajang dirimu di sosial media, kamu mencoba membuktikan seakan setiap aksimu itu heroik dan penuh pertimbangan. Di post lain kamu berupaya untuk terlihat santai tanpa konflik, padahal kamu butuh 20, 60 menit, atau 2 jam untuk memikirkan foto dan caption yang sempurna.

By Lalitia Apsari
27 May 2023