Penuhi Kebutuhan Saat Diet

Salah satu rintangan yang kerap kita rasakan saat ingin menurunkan berat badan adalah menjaga nafsu makan. Tak jarang beberapa orang memaksakan diri menahan rasa lapar hingga memengaruhi aktivitas harian seperti mudah lelah atau jadi lebih sensitif dan meledak karena hal-hal sepele. Sebenarnya poin pertama yang harus kita pahami adalah nafsu makan bukan lah hal yang buruk. Nafsu makan berlebih lah yang harus kita perhatikan. Mengatur atau menstabilkan nafsu makan juga tidak sama dengan menahan nafsu makan. Jika nafsu makan kita sudah stabil, kita tak perlu lagi menahan rasa lapar. Ada berbagai cara yang bisa diterapkan saat ingin mulai mengatur nafsu makan.

Tak jarang beberapa orang memaksakan diri menahan rasa lapar hingga memengaruhi aktivitas harian seperti mudah lelah atau jadi lebih sensitif dan meledak karena hal-hal sepele. Sebenarnya poin pertama yang harus kita pahami adalah nafsu makan bukan lah hal yang buruk. Nafsu makan berlebih lah yang harus kita perhatikan.

Pertama, dengan memenuhi kebutuhan protein dan lemak harian. Dengan asupan gizi yang cukup, metabolisme tubuh kita juga akan lebih optimal. Intinya, protein bisa membantu kita untuk merasa kenyang lebih lama. Terkadang kita terlalu takut untuk makan “lemak”, padahal jika dikonsumsi dengan jumlah yang cukup ternyata bisa turut membantu mengendalikan nafsu makan kita. Tubuh kita membutuhkan beragam nutrisi jadi dangan takut selama dikonsumsi dalam batas wajar.

Kedua, perbanyak konsumsi makanan dengan tekstur yang lebih keras. Mengunyah dengan lebih banyak ternyata dapat memberikan efek yang luar biasa terhadap rasa kenyang. Sistem pencernaan kita dimulai dari mulut sampai ke anus. Jadi, saat kita mengunyah, usus akan memberikan sinyal untuk menekan hormon lapar dan menaikkan hormon kenyang. Pertanyaan selanjutnya, baiknya berapa kali kita harus mengunyah makanan? Untuk daging-dagingan atau kacang-kacangan dengan tekstur yang lebih kenyal idealnya kita mengunyah sebanyak  ± 40 kali kunyahan. Jika kita mengonsumsi makanan yang lebih lembut seperti semangka atau labu kukus, kita cukup mengunyah ± 10-15 kali kunyahan.

Mengunyah dengan lebih banyak ternyata dapat memberikan efek yang luar biasa terhadap rasa kenyang.Jadi, saat kita mengunyah, usus akan memberikan sinyal untuk menekan hormon lapar dan menaikkan hormon kenyang.

Cara ketiga adalah dengan minum air sebelum makan. Usahakan minum sekitar 200-500 mL air mineral 30 menit sebelum makan. Berdasarkan penelitian European Journal of Nutrition, orang yang minum air terlebih dahulu akan makan 22% lebih sedikit. Penelitian yang dilakukan terhadap orang yang obesitas menunjukkan individu yang minum 500 mL air sebelum makan mengalami 44% penurunan berat badan lebih banyak dibandingkan yang tidak. Tips keempat, perbaiki pola tidurmu. Tidak hanya kuantitas tetapi juga kualitas, seperti yang sudah pernah dibahas pada artikel sebelumnya.

Tips terakhir adalah dengan menurunkan jumlah lemak perut (visceral fat). Ketika lemak perut kita masih tinggi, tubuh juga akan sulit untuk memiliki hormon yang stabil. Faktanya, memang untuk para pejuang diet yang baru memulai usahanya mungkin cukup kesulitan dalam mengatur nafsu makan karena jumlah lemak perut yang tinggi dan bereaksi dengan hormon dalam tubuh. Kalaupun kamu sudah mencoba cara-cara diatas dan masih belum melihat hasil. Sabar, jika lemak viceral fat dalam tubuhmu berkurang, perlahan-lahan nafsu makanmu akan lebih mudah dikendalikan, kok!. 

Jadi, jangan lagi menahan diri untuk tidak makan seharian, ya! Kamu tidak perlu lagi menderita karena tidak makan atau minum obat-obatan yang belum jelas khasiatnya. Ketika kita ingin mulai menerapkan pola hidup sehat, penting untuk terlebih dahulu mengenali diri kita sendiri. Karea setiap individu unik dan berbeda begitu juga dengan supan gizi yang kita butuhkan dalam sehari.Ingat, diet terbaik adalah diet yang dilandasi pemahaman akan kebutuhan tubuhmu.

Ketika kita ingin mulai menerapkan pola hidup sehat, penting untuk terlebih dahulu mengenali diri kita sendiri. Karea setiap individu unik dan berbeda begitu juga dengan supan gizi yang kita butuhkan dalam sehari.Ingat, diet terbaik adalah diet yang dilandasi pemahaman akan kebutuhan tubuhmu.