Tanpa disadari setiap hari kita selalu menyerahkan kuasa akan diri kita pada orang lain. Kita seolah-olah tidak mengetahui seberapa besar kekuatan dalam diri dan kemudian membatasi kemampuan karena berpikir tidak bisa. Percaya tidak bahwa inilah yang seringkali membuat kita merasa sedih dan menderita? Mengapa? Karena kita cenderung menyalahkan orang lain termasuk keluarga, pasangan, rekan kerja, dan atasan. Seringkali kita hanya mengomel akan kesulitan yang dihadapi. Padahal sebenarnya hanya diri sendiri lah yang menentukan hidup kita. Kita seutuhnya bergantung pada diri sendiri bukan pada orang lain. Kebanyakan orang menggantungkan kebahagiaannya pada orang lain, pada apa yang mereka pikirkan terhadap kita. Terlebih lagi, pada perlakuan mereka terhadap kita.
Hanya diri sendiri lah yang menentukan hidup kita. Kita seutuhnya bergantung pada diri sendiri bukan pada orang lain.
Terdapat sebuah meditasi yang sebenarnya dapat membantu kita menyadari kekuatan dalam diri kita. Adalah power meditation atau meditasi kekuatan. Sebuah meditasi yang membantu kita keluar dari batas-batas yang menghalangi diri untuk menentukan hidup seperti apa yang membuat bahagia. Sehingga kita akan mempertanyakan kembali siapa yang membangun batasan kita, apakah diri sendiri atau lingkungan sekitar. Lalu, kita pun menjadi terarah bahwa kita sebenarnya memiliki kekuatan untuk memecahkan batas-batas tersebut.
Pada sesi meditasi ini pun, saya dan tim fasilitator meditasi Golden Space membantu orang-orang untuk mengatasi ketakutan yang menghalangi jalan untuk maju. Membantu membuat mereka tersadar bahwa ketakutan-ketakutan yang ada hanya akan membuat diri lemah sehingga apa yang sedang dilakukan menjadi tersendat-tersendat. Faktanya, pada dasarnya kita memiliki kualitas dalam diri. Kita hanya harus tahu cara meningkatkan energi yang tersimpan dan mengasah kualitas tersebut. Ini pun nantinya akan membantu kita untuk mendorong energi positif dalam diri sehingga tidak mudah terpengaruh dengan lingkungan yang negatif. Sehingga kita tidak lagi menyalahkan lingkungan yang kita anggap negatif. Kita jadi bisa beradaptasi dan masuk ke dalam lingkungan yang seperti apapun karena diri sendiri sudah memiliki energi yang positif tersebut. Itulah mengapa kita harus percaya pada energi yang tak terbatas yang tersimpan dalam diri, mengaktifkan sistem kepercayaan yang meragukan adanya energi tersebut.
Pada dasarnya kita memiliki kualitas dalam diri. Kita hanya harus tahu cara meningkatkan energi yang tersimpan dan mengasah kualitas tersebut.
Terlebih lagi meditasi kekuatan ini seringkali dilengkapi dengan praktik meditasi lainnya yaitu work meditation. Namanya saja work, berarti berhubungan dengan pekerjaan. Hanya saja meditasi ini melangkah lebih jauh. Sesi demi sesi yang kami berikan akan membantu setiap orang menyadari apa tujuan hidup yang sebenarnya sehingga dapat menyelaraskan pekerjaan yang sedang dilakukan dengan tujuan hidup di dunia. Kami mengajak orang-orang untuk mengetahui mengapa mereka diciptakan, eksistensi mereka di bumi. Apakah hanya untuk bekerja, berkeluarga, atau ada misi yang lebih besar dari apa yang mereka pikirkan. Saat orang sudah menemukan tujuan hidupnya, dia bisa melakukan pekerjaan sesuai dengan tujuan. Seseorang akan hidup bahagia dengan mengetahui apa alasan dia hidup.
Saat kita masih anak-anak, kita memiliki banyak impian dan cita-cita tapi pada saat dewasa kita lupa. Kala dewasa kita justru melakukan sesuatu yang jauh dengan yang dicita-citakan. Banyak orang sekarang bisa punya karier bagus dan gaji tinggi tapi tidak bahagia bahkan cenderung stres. Kenapa? Karena mungkin hati mereka tidak sejalan dengan pekerjaan. Work meditation ini pun membantu seseorang mengunjungi kembali masa kecil demi menemukan benang merah akan apa yang jiwa dan hati inginkan. Tapi bukan berarti jika masa kecil ingin jadi dokter dan sekarang jadi bankir kemudian dia harus mengubah kariernya secara tiba-tiba. Tapi mereka jadi tahu esensi dari pekerjaan yang dia impikan. Misalnya dia ingin menjadi dokter, apa esensi menjadi dokter? Menolong orang. Nah, berarti tujuan hidup kita sebenarnya adalah ingin menolong orang sehingga kita bisa melengkapi apa yang kita kerjakan sekarang dengan tujuan mulia hidup kita tersebut.
Banyak orang punya karier bagus dan gaji tinggi tapi tidak bahagia karena mungkin hati mereka tidak sejalan dengan pekerjaan.
Meditasi ini pun mendorong seseorang untuk bekerja dengan mempresentasikan diri yang sebenarnya. Secara tidak sadar, sebagian orang bekerja hanya untuk memberikan impresi pada orang lain, pada rekan kerja atau atasan. Apa yang mereka tampilkan di kantor dan di rumah amat berbeda. Inilah yang membuat mereka tidak bahagia karena seolah-olah menjadi orang lain. Belajar untuk menjadi diri sendiri dan bekerja dengan hati adalah kunci untuk memaksimalkan potensi diri 100 persen. Sehingga pada akhirnya pekerjaan itu menjadi berarti dan memiliki tujuan. Dalam prosesnya, kami biasanya menggali akar permasalahan seseorang. Mencari apa yang menjadi penyebab utama. Biasanya apapun yang terjadi di pekerjaan permasalahannya bukan dari pekerjaan tapi dari jauh sebelum dewasa. Pada masa kanak-kanak. Isu-isu di masa lalu tersebutlah yang kemudian menjadi awal penyebab adanya persoalan pada karier seseorang.