Ketika melalui masa pendekatan sebenarnya setiap orang akan punya pengalamannya sendiri-sendiri. Ada yang mungkin jadi lebih malu-malu atau justru lebih menggebu-gebu untuk bisa menjawab segala pertanyaan yang ada di kepala. Apakah dia orang yang tepat? Atau sebenarnya apa itu cinta?. Ada banyak rasa yang hadir di masa-masa pendekatan kita dengan calon pasangan kita. Ada perasaan ragu dan masih ingin saling mengenal satu sama lain. Ada perasaan gembira dengan hal-hal sederhana yang kita alami, juga perasaan lain yang mungkin juga sulit dijelaskan dengan kata-kata.
Ketika melalui masa pendekatan sebenarnya setiap orang akan punya pengalamannya sendiri-sendiri. Ada yang mungkin jadi lebih malu-malu atau justru lebih menggebu-gebu untuk bisa menjawab segala pertanyaan yang ada di kepala. Apakah dia orang yang tepat? Atau sebenarnya apa itu cinta?
Saat masa pendekatan tentu selain berusaha saling mengenal satu sama lain, kita juga berusaha menunjukkan rasa sayang yang kita miliki. Bisa dengan cara-cara yang sangat sederhana, misalnya dengan memberikan perhatian-perhatian kecil agar orang yang ingin kita kasih berikan kasih sayang ini bisa merasakan hal tersebut dari perhatian sederhana yang kita berikan ke dia.
Momen pendekatan inilah yang berusaha kami hadirkan dan ceritakan lewat lagu kolaborasi kami “Sumthin Bout Love”. Sebenarnya tidak ada momen spesifik di balik penulisan lagu ini. Kami hanya ingin menggambarkan bagaimana suasana yang mungkin kita rasakan saat awal-awal masa pendekatan. Awalnya lagu ini sebenarnya dimulai dari sebuah live Instagram di masa pandemi, kemudian akhirnya Kaleb dan Rayi bergabung untuk menambahkan lebih banyak warna dalam lagu ini.
Setelah mungkin lebih banyak dikenal sebagai produser dan orang yang mengambil andil di balik layar, lagu “Sumthin Bout Love” ini juga ingin menunjukkan warna sebenarnya dari musik seorang Belanegara Abe. Menceritakan tentang sebuah perasaan cinta yang menggebu-gebu terhadap seseorang tapi di saat yang sama kita juga masih ragu apakah dia adalah orang yang tepat.
Saat membicarakan masa awal pendekatan dalam sebuah hubungan romantis, jujur saja sepertinya justru lebih banyak pertanyaan-pertanyaan yang mucul di kepala. Meskipun begitu, kita sebenarnya ingin kembali mengingatkan bahwa tidak perlu takut untuk jatuh cinta dan melewati masa pendekatan dengan segala ketidakpastian yang hadir. Karena pada dasarnya jatuh cinta juga adalah bagain dari kehidupan yang kita jalani. Di satu sisi kita harus menimbang dan memikirkan apakah dia orang tepat untuk kita, atau bahkan sebaliknya apakah kita orang yang tepat untuk hadir dalam hidupnya.
Tidak perlu takut untuk jatuh cinta dan melewati masa pendekatan dengan segala ketidakpastian yang hadir. Karena pada dasarnya jatuh cinta juga adalah bagain dari kehidupan yang kita jalani.
Harapannya melalui lagu ini kita hanya ingin menjadi teman bagi orang-orang yang sedang melalui masa pendekatan, karena terkadang mungkin ada yang takut saat menjalani fase ini. Mungkin karena baru saja mengalami patah hati atau mungkin pernah melalui pengalaman yang tidak menyenangkan dalam sebuah hubungan. Lagu ini hanya ingin bilang bahwa tidak apa-apa untuk jatuh cinta, itu tidak salah, tentang apa yang akan terjadi di masa mendatang biar waktu yang menunjukkan jawabannya.