Saling Mendengar dan Menghargai

Tepat di tanggal 6 tahun 2022, Kanda Brothers baru saja memperingati hari jadinya yang ke 23 tahun. Sejak pertama kali kita diajak untuk tampil di sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Kuningan Jakarta Selatan pada tahun 1999. Saat itu kami hanya kakak beradik yang belajar musik dan berkesempatan untuk tampil di depan penonton secara langsung. Waktu itu kami diminta untuk tampil di hari Minggu untuk meramaikan tempat yang memang sangat cocok untuk berkumpul bersama keluarga. 

Memulai karir musik dengan naman band Kanda Junior, kami tidak menyangka bahwa perjalanan kami di dunia musik akan terus berlanjut hingga saat ini. Seiring dengan pertumbuhan usia akhirnya kami memutuskan mengganti nama menjadi Kanda Brothers, karena ego remaja yang merasa kami harus mengganti nama Junior jika ingin band ini menjadi lebih besar. Biasa lah, selayaknya anak-anak yang sedang mencari jati diri.

Sebenarnya berkerja bersama saudara kandung ada kelebihan dan kekurangannya sendiri. Sebagai kayak beradik, tentu kami tidak merasakan kesulitan untuk membangun hubungan emosional satu sama lain. Kami berasal dari satu keluarga dan tinggal di rumah yang sama, jadi pola komunikasi bisa dibilang sudah terjalin secara otomatis. Kelemahannya adalah karena berasal dari satu keluarga dan bekerja secara professional dalam sebuah band, mungkin akan ada sedikit bias dalam suasana kerja. Kami terbiasa kumpul dan berkomunikasi tanpa batasan tentu dengan tetap saling menghormati satu sama lain. Orang tua kami selalu mengajarkan untuk menghormati yang lebih tua dan mengayomi yang lebih muda. Jadi walaupun ada bias saat kita bekerja, sejau ini kami selalu berusaha untuk bisa bersama-sama dalam mencari solusi masalah yang dihadapi.

Di luar sana mungkin kita sering dengar anggapan bahwa agak rumit jika kakak adik disatukan dalam pekerjaan. Kunci sebenarnya adalah dengan menjalankannya tanpa ekspektasi berlebih, kami juga tidak pernah menyangka bisa berjalan sejauh ini. Tidak ada formula pasti untuk bisa menjalin hubungan dalam keluarga yang penting setiap orang bisa memahami posisinya masing-masing. Selama kita tau bagaimana harus bersikap, kapan kita harus mendengar atau berbicara dan bersedia mewujudkan ide yang kita anggap baik bersama-sama.

Di luar sana mungkin kita sering dengar anggapan bahwa agak rumit jika kakak adik disatukan dalam pekerjaan. Kunci sebenarnya adalah dengan menjalankannya tanpa ekspektasi berlebih, kami juga tidak pernah menyangka bisa berjalan sejauh ini.

Ketika berasa dalam dunia kerja, meskipun kita saudara kita tetap harus saling mengingatkan. Selalu coba hadirkan versi terbaik kita masing-masing. Menjadi profesional dalam pekerjaan adalah sebuah perjalanan yang penuh rintangan. Bekerja bersama satu keluarga juga sebenarnya sangat tricky. Kami jadi harus lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan, bisa dibilang bahwa apa yang terjadi dalam pekerjaan akan memberikan dampak pada seluruh keluarga.

Di dekade pertama perjalanan karir kami di industri musik sempat ada pemikiran untuk selesai jika memang tidak bisa merilis album hingga tahun ke-10. Tapi takdir berkata lain dan kami ternyata diberikan kesempatan untuk bisa berkenalan dengan Mas Eros dan Mas Pongki Barata hingg akhirnya kami bisa lebih memahami alur industri musik tanah air dan merilis album untuk pertama kali.

Saat ini kami juga sedang memperisiapkan album ketiga berjudul “Elements of Life”. Sebelumnya kita lebih sering mengangkat tema percintaan dalam musik yang kami buat. Kali ini kami ingin menceritakan pengalaman yang sudah kita lewati. Tentu setiap individu punya ceritanya sendiri-sendiri tapi pada dasarnya fase hidup manusia hampir sama walau tak serupa. Kami bercerita tentang perjuangan mimpi, jatuh cinta, kemarahan, serta kehilangan dan segala elemen kehidupan yang kita lalui. Dalam lagu terbaru yang kami rilis sebagai bagian dari album, yaitu “Go” adalah tentang cara pandang kami menghadapi momen kehilangan.

Ketika menjalani hidup dalam keluarga, hidup bersama artinya akan ada hak dan kewajiban yang menyertai. Kalau kita hanya berbicara tentang apa yang kita inginkan tentu tidak akan ada habisnya. Kita harus tahu cara menempatkan diri masing-maisng.

Saat menghadapi situasi yang tidak mengenakan bukan berarti kita harus memutuskan hubungan saudara tapi kita justru harus lebih saling menghargai satu sama lain. Berikan versi terbaik diri kita dalam keluarga sebelum kita menampilkannya pada orang lain.